Safelik Convert by Netralid
Done

Beberapa Penyakit Yang Bisa Ditularkan Dari Simpanse

Tak cuma dari sesama insan, berbagai macam hewan juga mampu menjadi mediator penyebaran penyakit lho. Penyakit yang ditularkan lewat hewan sering disebut dengan zoonosis. Nah, salah satu jenis binatang yang mampu menularkan penyakit ialah simpanse.

 beberapa jenis hewan juga bisa menjadi perantara penyebaran penyakit lho Beberapa Penyakit yang Bisa Ditularkan dari Monyet

Ya, saat mendengar monyet, mungkin yang ada di pikiranmu yakni binatang liar yang biasanya tinggal di hutan atau ada di kebun binatang. Namun, beberapa orang ada lho yang mengakibatkan binatang ini selaku hewan peliharaan mereka.

Nah, jikalau Kamu adalah salah satu yang memelihara jenis hewan primata ini atau mungkin sering berinteraksi dengan mereka, sebaiknya kalian lebih waspada, ya. Pasalnya, ada berbagai jenis penyakit yang mampu ditularkan dari simpanse. Sebagian besar penyakit ini menyebar melalui gigitan atau paparan air liur simpanse. Namun, ada pula yang disebarkan lewat kotoran binatang tersebut. Berikut ini ada beberapa penyakit yang mampu ditularkan oleh kera ke insan.

1. TB


Kondisi yang kurang patut bisa mengakibatkan monyet-kera terinfeksi tuberculosis (TB). Penyakit ini dapat ditularkan melalui droplet atau bercak darah yang tersembur ketika batuk atau meludah. Adanya kemiripan yang tinggi antara manusia dan primata, dalam hal ini kera, menciptakan keduanya mampu saling menularkan penyakit TBC. Manusia yang sedang mengalami TBC mampu menularkan kera-simpanse bila batuk atau meludah, begitu pula sebaliknya.

2. Rabies


Selama ini memang pada umumnya masalah rabies yang dialami manusia ditularkan oleh anjing. Namun, sekitar 2% di antaranya mampu juga ditularkan oleh binatang lain, seperti kucing, kelelawar, ataupun simpanse. Maka dari itu, setiap orang mesti mewaspadai risiko penularan rabies yang mampu terjadi melalui gigitan monyet.

Meski dalam investigasi yang dikerjakan oleh Jakarta Animal Aid Network (JAAN) tidak memberikan adanya simpanse yang terinfeksi rabies. Namun, dari 40 ekor simpanse yang diperiksa, 60% di antaranya mengalami infeksi gusi balasan pencabutan taring secara paksa. Menurut Benfica alias Ben dari JAAN, jerawat gusi ini dikhawatirkan mampu menuju rabies.

3. Hepatitis


Kemiripan antara monyet dengan manusia juga menciptakan penyakit hepatitis mudah menular di antara keduanya. Kondisi ini pernah dialami oleh seekor simpanse yang didapatkan di Pulau Mauritius. Sementara itu, dilansir dari Detik, drh. Khalisa Wardhani dari JAAN mengungkapkan bahwa pemeriksaan kepada 40 ekor monyet antara tahun 2011-2012 menunjukkan terdapat 22% dari mereka terinfeksi TB dan hepatitis.

Jenis hepatitis yang didapatkan yakni hepatitis B dan C, yang jika terjadi pada manusia bisa menjadi penyakit kronis pemicu sirosis (pengerasan) hati maupun kanker. “Bisa jadi alasannya adalah ada luka pada simpanse, mungkin dikala dilatih, kemudian penduduknya juga ada luka. Kontak luka yang terjadi di antara keduanya bisa menularan virus hepatitis," jelas drh. Khalisa.

4. Leptospirosis


Leptospirosis adalah penyakit yang sering ditularkan melalui urine tikus. Namun, simpanse juga mampu menjadi mediator penyebaran penyakit ini. Leptospirosis disebabkan oleh basil leptospira yang biasanya menular melalui urine ataupun ludah dari hewan yang terinfeksi. Penularan ini juga bisa terjadi melalui air maupun tanah yang terkontaminasi.

Pada manusia, bengkak leptospirosis dapat menyebabkan terjadinya demam, sakit kepala, hingga gangguan pencernaan. Apabila tidak tertanggulangi, pada tahap lanjut bisa menyebabkan terjadinya meningitis atau radang selaput otak, kerusakan hati dan ginjal, gangguan pernapasan, sampai akhir hayat.

5. Tetanus


Tetanus tidak senantiasa ada pada benda-benda berkarat, namun di tanah pun juga banyak terdapat kuman tetanus. Penularan tetanus ke insan mampu terjadi apabila simpanse memiliki luka yang tidak diobati.

6. Cacing benalu


Pemberian makanan yang tidak pantas pada kera bisa menyebabkan terjadinya infeksi benalu di perut simpanse. Kemiripan struktur antara monyet dan manusia menciptakan parasit yang hidup di tubuh simpanse mampu pula menular ke manusia, begitu juga sebaliknya.

Penyakit mampu tertular dari mana saja, tergolong dari binatang seperti simpanse. Maka itu, tetap waspadai binatang yang satu ini ya.

Post a Comment for "Beberapa Penyakit Yang Bisa Ditularkan Dari Simpanse"

SAFELINK